Performa Alexandre Pato sepanjang musim ini tak bisa dibilang buruk karena dia sudah mencetak 14 gol. Tapi "Si Bebek" kini mulai penasaran karena sudah dua bulan tak bikin gol.
Terakhir kali Pato merayakan gol atas namanya sendiri adalah saat dia AC Milan memetik kemenangan 5-1 ketika menghadapi Siena dalam laga yang dihelat 15 Maret lalu, di mana dia menyumbang dua gol. Namun setelah itu namanya menghilang dari daftar pencetak gol Rossoneri, yang belakangan lebih sering diisi Filippo Inzaghi.
Sebagai konsekuensinya, Pato jarang bermain penuh selama 90 menit untuk Milan, dan bahkan mulai sering jadi cadangan. Kondisi tersebut disadari betul oleh striker berkebangsaan Brasil itu, hal mana membuat dia bertekad menyudahi puasa golnya saat Diavolo Rosso menghadapi Udinese akhir pekan ini.
"Benar sekali kalau saya belum mencetak gol sudah cukup lama, tapi dalam kondisi apapun saya menikmati seluruh waktu saya di sini, dan saya selalu memberikan segalanya buat tim ini. Saya akan melakukan yang terbaik untuk mengubah kondisi tersebut saat menghadapi Udinese," janji Pato seperti diberitakan Goal.
Soal keputusan Ancelotti yang mulai jarang memainkannya dalam starting eleven, Pato mengaku bisa menerima hal tersebut karena itu merupakan akibat yang harus diterima menyusul menurunnya produktivitas.
"Pelatih memutuskan tidak memainkan saya di beberapa pertandingan belakangan ini, dan itu adalah sesuatu yang harus saya hormati. Saya masih menghormatinya, karena dia memberi pengaruh besar dalam perjalanan karir saya. Saya harap kami bisa memberi kemenangan buatnya, karena dia memang layak mendapatkannya," pungkas Pato.
Meskipun menang menghadapi Udinese, peluang Milan meraih scudetto akan praktis habis jika 24 jam setelahnya Inter Milan juga bisa meraih hasil maksimal saat menjamu Siena. Yang bisa diraih Rossoneri kini hanya mempertahankan posisi dua dari kajaran Juventus yang saat ini tertinggal empat poin di belakangnya.